🍃 AMALAN DZULHIJJAH 🍃

Alhamdulillah, kita dipertemukan dengan sepuluh hari pertama di bulan Dzulhijjah yang memiliki banyak keutamaan. Ini merupakan sebuah kesempatan bagi kita kaum muslimin untuk memperbanyak pahala dan menggapai ampunan dari Allah ta’ala.

Pada hari-hari ini, kita dianjurkan untuk:

⭐ 1. Berpuasa, khususnya di hari Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah bagi yang sedang tidak berhaji.

⭐ 2. Memperbanyak zikir seperti takbir, tahlil, tahmid atau bentuk dzikir-dzikir syar’i lainnya.

⭐ 3. Memperbanyak doa, khususnya doa hari Arofah yang merupakan sebaik-baik doa yang dipanjatkan kepada Allah ta’ala.

⭐ 4. Melakukan ibadah haji atau umrah bagi yang dimudahkan untuk melakukannya.

⭐ 5. Berkurban bagi yang memiliki kemampuan, yang disembelih pada hari raya Kurban atau boleh juga pada hari-hari tasyriq-nya (yakni tanggal 11, 12 dan 13 Dzulhijjah)

⭐ 6. Atau memperbanyak amal saleh secara umum seperti mengerjakan shalat sunnah, membaca al-Qur’an, bersedekah, membantu orang lain, dan lain sebagainya.

Meski demikian, bukan berarti kita hanya memperhatikan amalan-amalan tersebut saja yang secara umum hukumnya adalah sunnah. Hendaknya yang lebih diperhatian dan diprioritaskan adalah amalan-amalan fardu yang telah Allah wajibkan kepada kita semua. Sebab, amalan yang paling dicinta oleh Allah ta’ala adalah mendekatkan diri kepada-Nya dengan amalan yang telah Dia wajibkan kepada kita semua. Setelah itu baru amalan-amalan yang sunnah hukumnya.

Mari kita simak bersama sabda Nabi mulia shallallahu alaihi wa sallam berikut ini. Beliau bersabda:

إِنَّ اللَّهَ تَعَالَى قَالَ: مَنْ عَادَى لِي وَلِيًّا فَقَدْ آذَنْتُهُ بِالْحَرْبِ. وَمَا تَقَرَّبَ إِلَيَّ عَبْدِيْ بِشَيْءٍ أَحَبَّ إِلَيَّ مِمَّا افْتَرَضْتُ عَلَيْهِ، وَمَا يَزَالُ عَبْدِيْ يَتَقَرَّبُ إِلَيَّ بِالنَّوَافِلِ حَتَّى أُحِبَّهُ، فَإِذَا أَحْبَبْتُهُ كُنْتُ سَمْعَهُ الَّذِيْ يَسْمَعُ بِهِ، وَبَصَرَهُ الَّذِي يُبْصِرُ بِهِ، وَيَدَهُ الَّتِيْ يَبْطِشُ بِهَا، وَرِجْلَهُ الَّتِيْ يَمْشِيْ بِهَا، وَإِنْ سَأَلَنِيْ لَأُعْطِيَنَّهُ، وَلَئِنِ اسْتَعَاذَنِيْ لَأُعِيْذَنَّهُ.

Sesungguhnya Allah ta’ala berfirman: “Barang siapa yang memusuhi wali-Ku maka sungguh Aku telah umumkan dia untuk diperangi. Tidaklah hamba-Ku mendekatkan diri kepada-Ku dengan sesuatu yang lebih Aku cintai dari pada amalan-amalan yang telah Aku wajibkan kepadanya. Dan tidaklah ia selalu mendekatkan diri kepada-Ku dengan amalan-amalan sunnah hingga Aku akan mencintainya. Apabila Aku mencintanya maka Aku akan membimbing pendengaran yang ia mendengar dengannya, membimbing pandangan yang ia memandang dengannya, membimbing tangannya yang ia menggenggam dengannya dan membimbing kakinya yang ia berjalan dengannya. Apabila ia meminta kepada-Ku niscaya akan Aku beri dan apabila ia memohon perlindungan kepada-Ku niscaya Aku akan berikan perlindungan. (HR. al-Bukhari)

Semoga kita semua dimudahkan untuk mengisi hari-hari di 10 hari pertama bulan ini dan hari-hari lainnya dengan amal saleh, baik yang wajib maupun yang sunnah. Aamiin. ✏